Salah satu tradisi yang kerap kali ada di dalam pernikahan adalah melempar buket bunga yang dilakukan oleh pengantin pria dan wanita, kemudian diperebutkan oleh teman-teman mereka. Itulah mengapa rangkaian bunga ini menjadi salah satu ornamen penting yang tidak boleh terlewatkan. Lantas, mengapa melempar buket bunga menjadi sebuah tradisi? Bagaimana bisa hal ini menjadi satu prosesi wajib yang harus ada di dalam pernikahan? Mungkinkah ada makna di balik itu semua? Simak terus halaman ini untuk mendapatkan jawabannya, ya!
Asal-usul Tradisi Melempar Rangkaian Bunga Tangan
Buket bunga tangan biasanya dipegang oleh pengantin wanita di sepanjang acara pernikahan, pada penghujung acara akan dilempar dan berakhir di tangan orang lain. Kini prosesi lempar bunga tersebut telah menjadi tradisi wajib dalam pernikahan. Asal-usulnya bisa kamu lihat pada informasi berikut:
1. Berawal dari Negara Inggris
Ratusan tahun yang lalu, tepatnya di Negara Inggris, semua orang sangat ingin mendekati pengantin wanita dan mengambil sobekan kain dari gaunnya. Ya, benar, mereka akan menyobeknya. Hal ini karena mereka percaya bahwa akan membawa keberuntungan pada hidup mereka. Jika gaun robek, pastinya tampilan pengantin akan tidak menarik lagi dan tentu saja sangat mengganggu pengantin wanita. Nah, untuk mengalihkan perhatian para tamu yang menginginkan hal tersebut, pengantin melemparkan rangkaian bunga tangannya.
2. Awalnya Cuma Diperuntukkan pada Tamu Wanita
Pernikahan adalah suatu hal yang sangat diidam-idamkan para wanita, sehingga mereka sangat terobsesi dengan pernikahan dan menangkap buket bunga yang dilemparkan pengantin wanita. Namun, seiring berjalannya waktu, di Indonesia, tidak hanya para tamu wanita saja yang memperebutkannya. Semua tamu, baik laki-laki maupun wanita yang belum menikah boleh memperebutkannya.
3. Membagikan Keberuntungan
Mengapa mereka memperebutkan buket bunga pengantin? Karena mereka percaya, hal-hal yang berbau pengantin ataupun bagian dari pengantin wanita dapat membagikan keberuntungan bagi mereka. Keberuntungan tersebut dalam artian bisa menyusul kebahagiaan pengantin, yakni menikah.
Makna Setiap Buket Bunga dalam Pernikahan
Selain mengetahui asal-usul dari pelemparan buket bunga tangan dalam pernikahan, kamu juga harus tahu makna-makna setiap buket bunga. Nah, berikut ini informasi tentang makna buket bunga dalam pernikahan:
1. Baby’s Breath
Buket bunga ini merupakan rangkaian bunga klasik yang terdiri dari berbagai jenis bunga dan berukuran mini alis kecil-kecil. Buket bunga ini memiliki makna yakni:
- Cinta sejati
- Kebahagiaan
- Ketulusan
2. Carnation
Carnation merupakan buket bunga dari bunga anyelir, yang memiliki tekstur rimbun dan berukuran cukup besar saat mekar. Makna buket bunga anyelir tergantung warna bunganya.
- Merah muda artinya rasa syukur
- Putih artinya cinta yang murni
3. Calla Lily
Calla lily merupakan salah satu buket bunga yang sangat elegan, sehingga banyak calon pengantin yang memasukkannya dalam daftar persiapan pernikahan. Arti dari bunga ini sendiri pun sangat menyentuh, yakni keagungan.
4. Daisy
Bunga daisy memang tidak beraroma, namun makna yang terkandung dalam bunga ini adalah menggambarkan kehidupan pernikahan yang sesungguhnya. Kamu dan pasangan (istri atau suami) harus berbagi, dalam suka maupun dalam duka.
5. Lavender
Ada banyak makna yang terkandung dalam bunga cantik dan harum ini, sehingga tak heran banyak yang menjadikannya buket bunga. Maknanya adalah:
- Keanggunan
- Pengabdian
- Kesetiaan
- Kebaikan
Bagaimana? Informasinya tentang rangkaian bunga ini sangat menarik, bukan? Nah, bagi kamu yang mau menikah, pastikan memilih bunga yang sesuai dengan harapan kamu, ya. Selain itu, pastikan pula kamu membeli buket bunga pernikahan di toko bunga terbaik dengan segudang pengalaman seperti Givasae.